Wakili Kontingen Jawa Timur, 5678 ArtStudio Ikuti Prosesi Penutupan TIFAF oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Kutai Kartanegara, CARAKAPOS| Tenggarong International Folk Arts Festival (TIFAF) resmi ditutup Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno pada hari Senin (25/7/2022) bertempat di halaman Kantor Bupati Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Dalam acara penutupan, Kontingen Jawa Timur diwakili oleh perkumpulan 5678 ArtStudio yang sebelumnya telah berpartisipasi sebagai peserta TIFAF dengan penyelenggara Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara selama 5 hari yaitu dari tanggal 20-24 Juli 2022.
Pada kegiatan penutupan tersebut, Jawa Timur diwakili oleh Hidayah Sumiyani selaku Penanggung Jawab kontingen memberikan cinderamata kepada Bupati Kukar berupa Barong Banyuwangi. Ia sendiri menyatakan terimakasihnya, “Kami berterimakasih karena telah diterima dengan baik oleh Bupati Kukar dan Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura ke-XXI di kegiatan ini”.
TIFAF sendiri merupakan kegiatan bergengsi yang masuk dalam 100 even unggulan Karisma Event Nasional (KEN) Kemenparekraf RI. Jawa Timur membawakan 3 tarian dalam kegiatan yang mengangkat tajuk “Festival Seni Nusantara Untuk Dunia”, yaitu Tari Remo, Tari Glipang, dan Tari Jejer Gandrung. Karya seni tersebut merepresentasikan kekayaan seni budaya Jawa Timur yang menyuarakan semangat perjuangan.
Yati sebagai ketua kontingen mengatakan, “Jawa Timur hadir mewakili semangat orang-orang muda dan kami berterimakasih kepada Kreasitama Foundation yang mendukung penuh kontingen kami”.
Selain itu, dukungan lain diterima dari Ikatan Keluarga Banyuwangi (IKAWANGI) yang ada di Tenggarong dan sekitarnya, Nur Hasyimiyyah Foundation serta Taman Budaya Jawa Timur.
TIFAF 2022 juga diikuti oleh pewakilan dari berbagai provinsi seperti Provinsi Sulawesi Barat, Provinsi Jawa Barat , Provinsi Sumatera Barat, Provinsi Bangka Belitung, dan Provinsi Sulawesi Selatan. Kegiatan ini juga menampilkan karya dari 6 Negara secara taping.(*/01)